Monday, January 27, 2014

Pemanis Alami Untuk Hidup Lebih Sehat



Rasa manis siapa yang tak suka, hampir semua masakan dan minuman memerlukan bahan pemanis. Namun saat ini banyak beredar makanan yang menggunakan bahan pemanis buatan. Para penjual makanan seolah tak memperdulikan akan bahayanya. Pemanis buatan dapat merusak ginjal, dan gangguan lambung. Dan ini seringkali merambah pada jajanan sekolah dasar, membidik anak anak sebagai penyuka rasa manis. Terutama permen dan minuman berupa powder yang marak beriklan di televisi.  

Tulisan ini mencoba mengajak pembaca untuk kembali ke alam, serta mengajak kembali untuk membudayakan hidup sehat, berawal dari makanan. Berawal dari rumah. Berawal dari ajakan Giveaway Ikutan Menulis Tentang Pemanis Sehat Yuuuuk by mbak Evi Indrawanto.  







Manfaat gula aren untuk berbagai penyakit

Palm sugar atau gula aren  merupakan pemanis sehat alami yang cukup aman bagi tubuh. Unsur vitamin B yang terkandung di dalamnya cukup lengkap.Yaitu vit B1, B2, B3, B6 dan B12, juga ada Vitamin C dan garam mineral.

Banyak manfaat  yang bias didapat dari mengkonsumsi gula aren. Terutama untuk penderita diabetes mellitus. Karena kandungan gulanya tidak mengakibatkan lonjakan kadar gula darah. Dan proses pembuatannya tidak menggunakan zat kimia. Jadi aman bagi penderita diabetes. Anjuran menngunakan gula aren untuk penderita diabetes juga ada dalam postingan mbak Evi dalam Arenganya bahwa menanggulangi diabetes dengan makanan bisa membawa penyembuhan.

Monday, January 20, 2014

#KEB Di Mataku

KEB 


Hampir satu tahun ini Aku mengenal KEB, meski tak terlalu aktif menulis (karena menulis seringkali nebeng internet kantor). Ada rasa bangga dan senang Aku ada di dalamnya. Ada perasaan hangat saat Makpon dan Makmin menyapa.
Ternyata dunia maya tak seburuk yang orang sangka, terbukti dengan bergabungnya Aku di KEB banyak hal positif yang Aku dapat.para emak di KEB bak oase yang memberikan kesegaran saat dahaga. Ternyata sebutan Emak begitu membanggakan. Dulu sebutan emak hanya untuk ibu ibu lebih suka berdaster, yang kesehariannya hanya meliputi dapur, ngurus anak anak dan suami. 24 jam penuh tanpa henti. Tak punya waktu untuk diri sendiri.

Tapi "emak" dijaman sekarang tak lagi hanya berkutat soal itu, lihatlah di kumpulan emak blogger. Sangat jauh dari lusuhnya daster. Sibuk mengurus keluarga, namun masih punya waktu untuk mengaktualisasikan diri dalam dunia wanita dunia penulisan bergenre apapun. Tentu ini tak lepas dari peran Makpon dan Makmin yang dengan ikhlas menyempatkan waktunya untuk merangkul para emak blogger dari seluruh Indonesia. Membentuk komunitas yang meski usianya baru 2 tahun di 18 Januari 2014 ini, namun mampu menjadi magnet bagi para emak untuk masuk dan bergabung di dalamnya dan maju dan berkembang bersama. Membuat kepercayaan diri para emak lebih kuat lagi, dan tentu menjadikan emak Indonesia makin dicintai keluarga. Karena jadi sering blogwalking tentang parenting, bisnis , masak memasak dll. Semua ada disini, di blog kumpulan emak blogger.

KEB dimataku

Bukan tanpa maksud bagi Aku dan emak lainnya untuk bergabung di sini. Terutama Aku. sebagai makhluk sosial Aku membutuhkan teman, teman yang banyak memberikan inspirasi untuk berbagi kebaikan dan informasi. Jarak memang membatasi, untuk bertatap muka memang hampir tak bisa. Tapi itu semua dapat terjalin  dengan anjang sana dan mengeja kata dalam sebuah tulisan, dan ini mampu mendekatkan emak . Kopdar yang digagas selalu mendapat sambutan hangat, meski sedih karena tak pernah ikutaaan.

Kami memiliki kebanggan tersendiri sebagai seorang emak saat sudah ada dalam komunitas ini, even just to be an stalker di setiap kegiatan para emak blogger. Karena di mata KEB telah memberi lebih dan tak bermuluk janji. Keramahan Mak Sary Melati, Mak Ijul, Mak Mira sahid, Mak Myra Anastasia, Mak Caroline Ratri, Mak Dina Begum. Dan yang lain yang tak sempet kusebut satu persatu. You are the best Emak in the world. Terima kasih sudah mewadahi Kami dalam komunitas yang indah ini.

Happy Milad KEB, tetaplah menjadi kumpulan emak yang banyak menyebarkan virus menulis tentang wanita dan dunianya. Virus untuk tetap semangat menjadi wanita sekaligus emak yang bermartabat. Meski mungkin Kami bukan kaum feminis. Makin maju merangsek untuk menjadi yang terbaik. 










Wednesday, January 15, 2014

Benamkan di kepalamu, Irit Bukan Pelit


Dulu, di sore hari, saat Aku masih memakai seragam merah putih.

Aku     : " Bapak, belikan Aku buku tulis ya? bukuku sudah penuh dengan catatan pelajaran"
Bapak :" Mana bukumu yang sudah penuh dengan tulisan ? "
Lalu kuserahkan buku itu pada Bapak, kupikir sebagai bukti bahwa Aku tidak bohong dengan permintaanku. 

Bapak :" Kamu menulis memakai pensil kan? "
Aku mengangguk tapi tak mengerti maksud pertanyaan Bapak.
Bapak : " Kamu sudah paham dan mengerti dengan isi catatanmu di buku ini? "
Aku mengangguk lagi, mulai ketar ketir ,khawatir Bapak akan ngetest Aku dengan catatan dibukuku.
Bapak : " Bagus, sekarang ambil penghapus, hapus  semua tulisan di buku ini. Kalau sudah bersih Kamu bisa kembali menuliskan catatan di buku ini. Ingat !! pelan pelan menghapusnya, jangan sampai kertasnya robek, Kamu harus hemat, selama masih buku masih bisa dipakai dan di isi tulisan lagi, tak perlu membeli buku baru. Kalau masih ragu Kamu mengerti atau tidak catatan di buku ini, benamkan isinya di kepalamu. Demikian dengan buku pelajaranmu, jangan di corat coret. Tahun depan masih bisa dipakai adik adikmu atau mungkin ada temanmu dan tetangga yang membutuhkannya ".